Rabu, 28 Januari 2009
Jabar Juara Umum Piala Presiden 2009
PR,BANDUNG, (PRLM).- Kontingen Jawa Barat berhasil mempertahankan Piala Presiden RI, setelah menjadi juara umum kejuaraan nasional Tarung Derajat 2009, di GOR Pajajaran, Bandung, Minggu (25/1).
Jabar mengumpulkan 5 emas, 1 perak, 1 perunggu. Posisi kedua ditempati Riau dengan 2 emas, 2 perak, 2 perunggu disusul Kalimantan Barat dengan 2 emas 1 perak, 3 perunggu.
Kelima emas Jabar disumbangkan Agus Firmansyah (tarung putra kelas 49,1 kg), Eka (64,1 kg), Tina Nengsih (tarung putri 46,1 kg), Mini Rohaeni (54,1 kg) serta nomor gerak tarung putra atas nama Imanda Dwi/Mochamad Zam Zam.
Piala Presiden RI diserahkan Ketua KONI Pusat Rita Subowo kepada Manajer Jabar, Yadi Sri Mulyadi sekaligus menutup kejurnas. Menurut Yadi, hasil tersebut telah sesuai dengan target Jabar, walaupun dari segi medali meleset dua emas.
Pada Kejurnas Tarung Derajat di Jakarta empat tahun lalu, Jabar menjadi juara umum dengan tujuh emas. Sementara, pada PON Kaltim Jabar menyabet empat emas. (A-126/das)***
(agra)Sabtu, 24 Januari 2009
Hari Kedua Piala Presiden 2009
Mengutip dari Koran PR (25-01-09), Enam dari 10 petarung putra yang mampu lolos ke semifinal, yakni Agus Firmansyah (kelas 49.1-52Kg), Untung Selamat (61.1-64Kg), Eka (64.1-67Kg), Dedeng (67.1-70Kg), Toto (70.1-75Kg) dan Hertanu Dimartias (80 Kg keatas).
Petarung Jabar Indra Hermawan yang sempat membuat kejutan dengan memukul roboh Fajar A (NTT) pada babak penyisihan, harus tumbang secara tragis dengan cara yang sama oleh Zeki M.B. dari kepulauan Riau. Ketika ronde pertama menyerang, Indra sangat agresif sampai-sampai tidak mampu menjaga jarak dengan baik, sehingga serangan berupa tendangan lingkar belakang yang dilancarkan petarung Zeki masuk ke petarung Indra tepat di muka. Wasit menyatakan Zeki menang roboh (MR).
"Ya, begitulah risiko pertandingan full body contact. Mungkin Indra tidak mampu memelihara jarak bertanding sehingga lawan melihat ada kesempatan dan Indra sedang lengah," kata Guru Muda, Kang Badai..
Tidak sabar untuk menunggu pertarungan final di kejuaraan ini.!!
dikutip oleh Agra Kurata IV (Satlat ITB)
Kejuaraan Nasional Tarung Derajat 2009, Piala Presiden
BANDUNG, KOMPAS--Dalam kapasitas sebagai Ketua Umum PB Kodrat, Menteri Kehutanan MS Kaban membuka kejuaraan nasional tarung derajat yang digelar di GOR Pajajaran, Bandung, Jumat (3/5) - Minggu (5/5). Kejurnas ini sekaligus merupakan babak kualifikasi tarung derajat untuk PON XVII. Kejurnas diikuti 271 atlet dari 18 daerah di Indonesia. Mereka akan bersaing dalam tiga nomor pertandingan yang masih dibagi lagi dalam belasan kelas. Kaban mengatakan, dalam waktu dekat PB Kodrat akan menyebarluaskan olahraga tarung derajat ke negara-negara tetangga. "Kita harus bangga karena tarung derajat merupakan beladiri asli negara kita," kata Kaban. Selain itu, ujar Kaban, PB Kodrat akan lebih menyebarluaskan tarung derajat di dalam negeri dengan cara memopulerkannya di sekolah-sekolah. "Kita akan mengimprovisasi olahraga tarung derajat lebih menarik bagi anak-anak dan perempuan," ujar Kaban. (LSD) Menjelang sore, Kejuaraan ini dihadiri oleh Wagub Jabar ,Dede Yusuf sebagai bentuk support yang baik bagi Tarung Derajat. Pertandingan berlangsung seru, setiap atlet berjuang dengan gigih untuk meraih kemenangan. Setelah pertandingan selesai, bertempat di GOR Padjajaran ,KOMBAT masih bersikeras untuk menyelesaikan Buletin Tarung Derajat. Non Dara, Viktor, Ismu, Agra dan Fuad memutar otak untuk menyelesaikan materi Buletin ini. | |
|
Selasa, 13 Januari 2009
Selamat Datang di Komunitas Olahraga Mahasiswa Beladiri Tarung Derajat
KOMBAT?? ya itu mungkin pertanyaan yang ada di benak Anda, KOMBAT adalah Komunitas Olahraga Mahasiswa Beladiri Tarung Derajat. Suatu komunitas mahasiswa penekun beladiri Tarung Derajat. Bagaimana sejarah terbentuknya KOMBAT ini, mari kita simak paparan berikut ini:
Sepeti yang diungkapkan oleh Sang Guru bahwa agen pengembang Tarung Derajat sampai sebesar sekarang ini diawali oleh mahasiswa yang saat itu didominasi oleh mahasiswa STKS. Hal ini diakomodir langsung oleh Pengda Jabar untuk membentuk Forum silaturahmi diantara mahasiswa yang pada awalnya dinamakan Forum Komunikasi KODRAT Satlat Peguruan Tinggi se-Jawa Barat.
Pada awalnya telah dilaksanakan kegiatan latihan-latihan gabungan dalam rangka meningkatkan silaturahmi diantara satlat perguruan tinggi sebagai berikut :
- Pada tanggal 29 Juli 2007 Latihan gabungan di STKS yang diikiuti oleh satlat STKS, Unpar dan GGM. Materi latihan menyesuaikan dengan materi satlat GGM lari bersama ke Curug Dago dan latihan Jatuhan bagi kurata 3.
- Pada Tanggal 23 September 2007 Latihan gabungan di GGM yang diikuti oleh satlat STKS, Unpar dan GGM, Materi latihan menyesuaikan dengan Satlat GGM.
- Pada tanggal 21 oktober 2007, Latihan Gabungan di UNPAR yang diikuti oleh STKS, UNPAR, UPI, Unisba dan GGM, materi latihan latih tanding.
- Pada tanggal 28 Februari 2008, latihan alam di Situ Lembang Bandung yang diikuti oleh Satlat STKS, UNPAR, UPI, Unisba dan GGM.
- Pada tanggal 23 Maret 2008 latih tanding di STKS yang diikuti oleh Satlat STKS, Sanggabuana, UNPAR, UPI, Widyatama, Unisba, ITB dan GGM
MAKSUD DAN TUJUAN KOMBAT :
- Membangkitkan semangat dan memperkuat kegiatan latihan di satlat-satlat perguruan tinggi yang sudah ada dan mendorong agar dapat menjadi kegiatan UKM di perguruan tinggi masing-masing.
- Mengembangkan satuan latihan di perguruan tinggi lainnya.
- Dapat menyelenggarakan Kejuaraan antar Tarung Derajat antar Perguruan Tinggi, yang pada gilirannya dapat mengikuti kegiatan multi event POMDA dan POMNAS.
- Memperkuat ikatan kekeluargaan diantara mahasiswa khususnya anggota tarung derajat umumnya sesama mahasiswa di Jawa Barat untuk mencegah terjadinya konflik horizontal.
- Mampu melahirkan kader-kader organisasi yang dapat menjadi agen pengembang Tarung Derajat kedepan
VISI
Visi KOMBAT Se-Jawa Barat ini adalah :
” Membangun Kualitas Anggota Tarung Derajat yang didasari Mortal GHADA, Intelektualitas dan Prestasi Olah Raga sebagai bagian dari elemen masyarakat yang turut serta berpartisipasi membangun kualitas generasi muda sebagai penerus bangsa ”
SASARAN
- Seluruh Perguruan Tinggi di Jawa Barat dapat membuka dan menghidupkan secara aktif satlat Tarung Derajat.
- Dapat menyelenggarakan kejuaraan antar perguruan tinggi tingkat provinsi maupun nasional.
- Tarung Derajat menjadi olah raga yang dipertandingkan di POMDA dan POMNAS.
- Tarung Derajat menjadi salah satu elemen kampus yang dapat membangun mahasiswa berkarakter nasionalisme/nation caracter building (beladiri yang terlahir dari anak bangsa) ditengah globalisasi yang tidak bisa dihindari kehadirannya.